P3DN dalam EPC & Kiat meningkatkan Kemanfaatan TKDN

WEBINAR GAPENRI

1. PENGANTAR

P3DN, Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri adalah program pembinaan Pemerintah dalam rangka meningkatkan kemampuan pelaku usaha, baik yang memproduksi barang maupun yang menawarkan jasa dalam rangka meningkatkan substitusi import barang dari Luar Negeri.

P3DN, didukung oleh Kementerian/lembaga dengan menyusun kebijakan yang dituangkan Roadmap TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) yang terus meningkat setiap tahunnya, baik itu proyek yang dibiayai atau tidak dibiayai dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, termasuk pembiayaan dari pinjaman dana luar negeri.

Upaya pembinaan P3DN dilakukan sejak dini masih dalam tahapan awal investasi, misalnya pada tahap POD (Plan Of Development) sebagai contohnya pada sektor Hulu Migas.

2. TUJUAN

Webinar ini diharapkan dapat menyumbangkan pemikiran baru dalam memahami P3DN dan meningkatkan kemanfaatan dari TKDN.

Bersama-sama peserta diajak untuk membedah TKDN; potensi peluang & masalah, pengalaman anggota GAPENRI seluk-beluk mencapai nilai TKDN yang telah ditetapkan untuk proyek; problem yang sering dihadapi dan tips& triknya.

Lebih lanjut perlunya insentif sehingga TKDN tidak hanya sekedar upaya untuk memenangkan tender bagi Anggota GAPENRI.

3. PESERTA

Webinar ini perlu dihadiri oleh Anggota GAPENRI dan Badan Usaha Jasa Konstruksi lainnya, para profesional anggota Asosiasi Profesi Jasa Konstruksi, para manufaktur yang menjadi bagian dari rantai pasok penyelenggaraan Jasa Konstruksi.

Webinar ini telah didaftar kepada LPJK menjadi PUB (Pembinaan Usaha Berkelanjutan) oleh karenanya peserta akan mendapatkan sertifikat yang bernilai PPKB (Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan)

4. RUNDOWN ACARA

13:0013:10Pembukaan & Sambutan Pimpinan GAPENRI
13:1013:20Introduksi oleh Moderator
13:2013:50Presentasi PT Rekayasa Indusri
13:5014:20Presentasi PT Tripatra
14:2014:50Presentasi PT Sucofindo
14:5015:20Presentasi PT Surveyor Indonesia
15:2016:50Diskusi
16:5017:00Rangkuman dan penutup

 

5. PENUTUP

Rangkuman webinar diharapkan dapat mejadi bahan pertimbangan bagi penentu kebijakan dan penyusun peraturan perundang undangan.